Strategi Menjadi Publisher Google Adsense Agar Terhindar dari Banned
Selamat hari Ahad gan...! sehat kan?
Sehat dong, apalagi kalo jumlah penghasilan adsensenya meningkat, pasti tambah semangat :-D
Oiya, beberapa waktu lalu saya mengalami musibah, dan mungkin musibah ini juga pernah menimpa agan juga, atau mereka yang pada punya banyak akun, sampai akhirnya saya berinisiatif untuk membuat strategi menjadi publisher adsense ini.
Sedikit saya ceritain kronologinya ya gan.
Jadi begini, saya waktu itu diminta membuatkan akun Instagram untuk sebuah usaha (sebut aja toko online lah) oleh kawan saya. Padahal waktu itu, kawan saya juga ada disamping saya, ngeliat prosesi nikahan pembuatannya.
Setelah beberapa hari, kawan saya tanya dan minta akun beserta password tentunya kepada saya. Mak tratap, saya kaget bukan main. Saya kebingungan passwordnya apa nih. Saya coba beberapa kali dengan mengandalkan ingatan saya yang terbatas ini tetap saja tidak bisa login.
Kemudian saya coba memulihkan akun Instagram tersebut menggunakan email.
Dan parahnya lagi, saya juga lupa password email yang untuk bikin akun Instagram itu apa.
Ternyata belum selesai sampai disitu, bodohnya lagi saya tidak memasukan email pemulihan akun ataupun nomer hp di email tersebut.
Alhasil, sampe sekarang itu akun melayang-layang di udara bagai debu. Sudah saya cari ke management password di browser ternyata tidak ada karena waktu itu kalo tidak salah saya membuat emailnya menggunakan incognito.
Haduuuh pusing pala aing :-D
Nah, setelah kejadian itu, ada kawan saya juga dari Grup Youtuber Indonesia yang mengeluh kepada saya karena ternyata emailnya di banned sama Google (bukan adsensenya, tapi email gmailnya). Dia pun kuwalahan karena nggak bisa mengakses channel youtubenya.
Waduh, bikin saya tambah was-was jadinya.
Dari situlah muncul inisiatif untuk membuat strategi menjadi publisher adsense ini.
Sebetulnya konsepnya sederhana, intinya "Jangan hanya gunakan 1 akun pada aset digital agan".
Apapun bentuk asetnya, mau itu facebook dengan kenangan di dalamnya, instagram dengan follower yang endorsable (maksain :-D), blog dengan visitor ratusan ribu, youtube dengan subscriber jutaan, apalagi google adsense dengan pendapatan milyaran.
Dan yang terpenting adalah akun email dengan segala aset yang ada didalamnya.
Lanjut?
Sekarang coba agan perhatikan bagan sederhana ini.
Strategi Publisher Adsense 1
Strategi ini berlaku untuk pengamanan akun dulu. Silahkan pahami dan ikuti langkah-langkahnya.
Pertama, Buatkan email backup untuk email utama agan.
Caranya mudah,
1. Siapkan email backup (akun email lain yang akan digunakan untuk mem-backup)
2. Buka browser atau tambah tab baru.
3. Klik icon akun google agan.
4. Klik tombol "Akun Google"
5. Pilih "Informasi Pribadi Anda"
6. Silahkan masukan email yang sudah agan siapin tadi sebagai email pemulihan, dan input juga nomer HP agan disana.
7. Selesai
Oke, sampai disini agan udah berhasil membuat email cadangan untuk mengantisipasi barangkali sewaktu-waktu agan lupa dengan password email agan, yang penting jangan lupa sama diri agan. :-D
Oiya, ada tambahan. Silahkan agan lakukan cara yang sama dari poin 1-7 di email backup-nya, kecuali input email. Jadi silahkan agan backup email kedua agan tadi dengan nomer HP agan juga, seperti di email utama.
Sebagai informasi, 1 nomer hp bisa agan pakai untuk konfirmasi 5 email. Jadi agan tidak perlu menggunakan nomer hp lain untuk mem-backup email kedua agan.
Setelah mem-backup email, langkah yang kedua,
Menghubungkan semua aset digital agan dengan email backup.
"Emang harus ya jagoan? kan email kita udah dibackup?"
Begini, seperti kasus yang saya ceritakan diawal. Memang kemungkinan email dibanned oleh Google sangat kecil, artinya bukan tidak mungkin akun email agan dibanned oleh Google. Kalau memang agan melanggar kebijakan privasi Google, tentu dia akan memberi tindakan tegas pada akun agan.
Jadi untuk antisipasi dan juga mempermudah pengelolaan, saya sarankan agar agan mem-backup akun-akun agan, seperti Akun Adsense, Blog, Youtube, Media Social dll.
Setuju?
Oke ikuti langkah-langkahnya.
Cara Menambahkan Admin di Akun Google Adsense
1. Masuk ke Dashboard Google Adsense agan
2. Pilih menu Setelan
3. Klik Akses dan Otoritasi
4. Pilih Pengelolaan Pengguna
5. Masukan alamat email backup yang tadi agan buat, jangan lupa ceklis kotak administrator-nya
6. Konfirmasi undangan tersebut di inbox email backup agan.
7. Selesai
Cara Menambahkan Admin di Akun Blogger
1. Masuk ke Dashboard Blogger agan
2. Pilih menu Setelan
3. Klik pada pilihan Dasar
4. Scroll ke bawah dan klik Tambahkan Penulis
5. Masukan email backup-nya dan klik undang penulis
6. Konfirmasi undangan tersebut di inbox email backup tadi.
7. Reload halaman setelan blogger tadi dan jadikan admin email backup agan
8. Selesai
Cara Menambahkan Admin di Akun Youtube
Tutorialnya saya bikin video karena sedikit panjang dan saya khawatir kalau ditulis malah bikin pusing agan. Jadi silahkan dinikmati videonya, dan ikuti langkah-langkahnya.
Sebetulnya sampai pada tahapan ini saja sudah cukup untuk Publisher Adsense pada umumnya. Namun karena blog serta channel yang saya miliki juga saya buatkan Fanspage FB dan akun media sosial lainnya. Maka saya juga melakukan backup pada akun-akun tersebut.
Sebagai contoh, saya akan membagikan cara menambahkan admin di Fanspage Facebook. Untuk media social lainnya silahkan agan browsing sendiri di Google.
Cara Menambahkan Admin di Fanspage Facebook
Selesai untuk Strategi Menjadi Publisher Adsense 1.
Strategi ini cocok untuk agan yang hanya memiliki 1 blog, 1 youtube, 1 adsense.
"Bagaimana jika agan bermain banyak akun? Apakah setiap akun harus dibackup seperti itu?"
Jawabannya adalah tidak!
Agan tidak perlu repot-repot membuat banyak email backup, yang ada bukannya aman, malah agan lupa semua nanti :-D
Maka dari itu saya buat juga Strategi Menjadi Publisher Adsense 2, yang bisa agan pakai untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti lupa password dan banned.
Konsepnya hampir sama, lebih tepatnya ini adalah pengembangan dari Strategi yang pertama tadi.
Pada strategi yang kedua ini, contoh yang saya ambil adalah Adsense Youtube, dimana agan (anggap saja) punya 1 email Akun Adsense dan 3 email tambahan.
Selain untuk antisipasi, strategi ini juga bisa mempercepat PO agan, sebab akun adsense menampung lebih dari 1 channel youtube sehingga pendapatannya pun akan lebih besar daripada yang hanya menampung 1 channel youtube saja.
Keterangannya sebagai berikut.
1. Email akun adsense dipisah, seandainya email tersebut agan pakai juga untuk membuat channel, maka pastikan itu adalah channel yang berisi konten original dan terbebas dari copyright.
2. Untuk email turunannya, terserah agan mau isi dengan berapa channel, sebagai contoh saya isi dengan 3 Channel.
3. Sebagai tambahan, jika agan tidak mau repot dalam pengelolaannya, agan bisa mengaitkan antara channel-channel tersebut ke 1 email saja. (caranya seperti pada video tutorial diatas) Yang penting jangan tempatkan semua channel agan dalam 1 email.
Kenapa konsepnya begitu?
Asumsi saya, jika salah satu channel agan nanti ada yang bermasalah, maka channel di lain email tidak akan terpengaruh, dan akun adsense agan juga tetap aman.
Misal sebagai contoh, Channel A di email 1 ke banned, maka channel A di email 2 dan 3 tetap aman dan masih bisa menghasilkan.
Itu asumsi saya, setidaknya dengan memanagement secara rapih kita jadi lebih tenang jika sewaktu-waktu mendapat peringatan dari Youtube.
Dan kata nenek saya, "jangan letakkan telur ayammu di satu kantung plastik, jika plastiknya robek kamu akan kehilangan semuanya".
Begitu juga dengan youtube, serta begitu pula dengan adsense. Akan lebih baik jika agan punya beberapa akun untuk menampung penghasilan agan. Agar lebih, lebih dan lebih aman lagi.
Mungkin sampai disini dulu sharing saya soal Strategi menjadi Publisher Adsense, semoga bermanfaat.
Untuk agan yang belum punya (belum keterima) Adsense, silahkan baca Trik Mendapatkan Akun Adsense Non-Hosted ala Jagoan Adsense.
Jika agan belum tahu perbedaan apa itu akun Adsense Hosted dan Non-Hosted silahkan simak artikel ini.
Terakhir, Salam Publisher.
Info yng bermanfaat